Kamus Besar
Bahasa Indonesia (2002) menjelaskan bahwa prinsip sama dengan asas, yaitu
kebenaran yang menjadi pokok dasar berpikir, bertindak. Fayol (dalam
Komarruddin, 1981) menekankan bahwa penggunaan kata "prinsip" bukan
hukumhukum abadi, tetapi hanya merupakan petunjuk praktis yang dapat digunakan
apabila keadaan membutuhkannya. Kooritz (1972) mengatakan bahwa prinsip-prinsip
manajemen adalah fleksibel, tidak mutlak, dan harus dapat digunakan tanpa
memperhatikan perubahan dan keadaan tertentu. Keeling, et. All (1978) dalam
bukunya Administrative Office Management, dengan mengacu pada
William H. Leffingwell, mengatakan bahwa Lellingwell dipandang sebagai bapak
manajemen kantor, adalah seorang penggagas pertama dengan menerapkan
prinsip-prinsip manajemen ilmiah pada pekerjaan kantor. Bukunya Scientific
Office Management yang diterbitkan pada tahun 1917 adalah mendahului dari
semua studi modern dalam manajemen kantor. Kelima prinsip dan pekerjaan yang
efektif diilustrasikan dalam gambar yang dimuat pada halaman 16 yang kemudian
dikembangkan Keeling dan kawan-kawan. Prinsip-prinsip ini dapat
dikaitkan dengan pas pada manajemen di semua pekerjaan.
Prinsip 1
Dapat dengan
mudah manajer kantor harus merencanakan pekerjaan apa yang harus dikerjakan dan
bagaimana, kapan dan di mana harus dikerjakan, dan oleh siapa harus dikerjakan.
Prinsip 2
Dengan
memahami seluruh perencanaan kantor dan organisasi serta pengembangan produk,
manajer tersebut dapat mengkoordinasikan upaya-upaya semua pegawai,
mesin-mesin, dan informasi untuk memformulasikan jadwal kerja yang sesuai
dengan perencanaan.
Prinsip 3
dan 4
Lebih jauh,
prosedur dan sistem operasi yang tepat, praktik penyimpanan arsip, metode untuk
melaksanakan rencana juga pengukuran, standar dan tata letak untuk melaksanakan
pekerjaan harus dikembangkan secara efektif.
Prinsip 5
Mungkin yang
paling penting, manajer kantor menseleksi, melatih, memotivasi, mengkompensasi
dan meningkatkan pegawai untuk mempertahankan minat terhadap organisasi pada
tingkat yang optimal. Berikut dapat Anda cermati kelima prinsip kerja
perkantoran yang efektif yang diambil dari pendapat Leffingwell seperti tertera
dalam gambar di bawah ini.
1.Perencanaan
Untuk
merencanakan secara benar, Anda harus tahu :
-Pekerjaan
apa yang harus dikerjakan;
-Bagaimana
pekerjaan dikerjakan;
-Kapan
pekerjaan dikerjakan;
-Dimana
pekerjaan dikerjakan;
-Seberapa
cepat pekerjaan dikerjakan.
2. Jadwal Pekerjaan
harus dijadwal.
Suatu jadwal
menjadi efektif, harus di
-Tentukan;
-Selaraskan
dengan jadwaljadwal lain;
-Laksanakan,
walaupun sulit;
-Mungkinkah
diselesaikan;
-Pelihara
secara baku.
3. Pelaksanaan
Pekerjaan
harus dilaksanakan
-Secara
terampil;
-Secara
teliti;
-Secara
cepat;
-Tanpa upaya
yang tidak perlu;
-Tanpa ada
keterlambatan yang tidak perlu.
4.Ukuran
Pekerjaan
yang dilaksanakan harus diukur
-Sesuai
dengan potensi Anda;
-Berdasarkan
pada catatancatatan yang lalu, oleh organisasi lain;
-Berdasarkan
kuantitas;
-Berdasarkan
kualitas.
5.Imbalan
Jika
Pekerjaan Anda diselesaikan secara efektif. Anda seharusnya diberi imbalan
-Kondisi
kerja yang baik;
-Kesehatan;
-Kebahagiaan;
-Pengembangan
diri;
-Uang
0 Komentar
Pake Komentar Yang Sopan!!!